Pages

Tuesday, February 26, 2013

Buah Naga

Khasiat Buah Naga ( Dragon Fruit )
 Khasiat Buah Naga mengobati kanker, tumor, sakit mata, asam urat, dan jantung, menyembuhkan rematik, penyeimbang kadar gula darah, pengontrol kolesterol, menguatkan ginjal dan tulang , menajamkan penglihatan.

                                                                    




                                                                     Haluskan Kulit

Red pitaya-sebutan buah naga berdaging merah-itu dikonsumsi pagi dan sore hari masing-masing 1 buah berbobot 250 g. Zaenal berhenti mengkonsumsi nasi, salah satu sumber gula yang pantang dikonsumsi penderita diabetes. ‘Selama diet, saya hanya mengkonsumsi buah naga,’ katanya. Konsumsi obat penurun gula darah juga dihentikan.


Delapan hari berselang, kondisi tubuh Zaenal mulai membaik. Ketika diperiksa kembali di RS Harapan, kadar gula darah turun menjadi 139 mg/dl. Sejak itulah bila kadar gula darah kembali melambung, ‘Saya langsung mengkonsumsi buah naga,’ ujarnya.

Kisah Zaenal Solikhin itu seakan membenarkan anggapan buah naga-terutama buah naga berdaging merah Hylocereus polyrhizus-yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

Menurut Prof Dr Muhammad Yusuf, ahli pengobatan tradisional China, dalam kebudayaan Tionghoa buah naga dipercaya menghaluskan kulit wajah sehingga tampil lebih cantik. Namun, ia tidak digunakan untuk mengobati penyakit-penyakit mematikan seperti kanker atau jantung. ‘Buah naga baik untuk mengatasi panas dalam karena bersifat mendinginkan,’ ujarnya.


Terbukti ilmiah

Berbagai hasil penelitian ilmiah menunjukkan buah naga berfaedah bagi kesehatan. Marhazlina M, peneliti Department of Nutrition and Dietetics Faculty of Medicine and Health Sciences Universiti Putra Malaysia, meneliti pengaruh mengkonsumsi buah naga terhadap kadar gula darah dan kolesterol pada pasien diabetes mellitus tipe 2 yang tidak tergantung insulin. Uji dilakukan terhadap 28 pasien berusia 40-55 tahun.

Sukarelawan itu dibagi ke dalam 4 kelompok, masing-masing terdiri atas 7 pasien. Pasien pada kelompok I diberi asupan 400 g buah naga berdaging merah setiap hari, kelompok II 600 g, kelompok III tanpa perlakuan, dan kelompok IV diberi obat penurun kadar gula darah yang beredar di pasaran.

Darah pasien diperiksa pada minggu pertama pascaperlakuan, 4 minggu, dan 2 minggu sebelum perlakuan berakhir. Total masa perlakuan 7 minggu. Darah pasien diperiksa dengan mesin penganalisis kimia otomatis.

Hasil penelitian menunjukkan kadar kolesterol high density lipoprotein (HDL)-kolesterol baik-pasien kelompok I meningkat 14,1% setelah 4 minggu perlakuan. Sedangkan kadar gula darah pasien menurun 19,94%, kolesterol low density lipoprotein (LDL)-kolesterol buruk-5,94%, dan trigliserida 23,52%. Kesimpulannya, buah naga berdaging merah berpotensi membantu menurunkan kadar gula darah dan mencegah risiko penyakit jantung pada pasien diabetes. Hasil itu tidak jauh berbeda dengan kelompok II.

Pitaya juga terbukti kaya antioksidan. Hasil riset Agricultural Research Service (ARS), United States Department of Agriculture (USDA), buah naga berdaging merah mengandung total fenolat 1.076 ?mol gallic acid equivalents (GAE)/g puree. Aktivitas antioksidan mencapai 7,59 ?mol trolox equivalents (TE)/g puree. Sedangkan yang berdaging putih Hylocereus undatus mengandung total fenolat 523 ?mol GAE/g dan aktivitas antioksidan 2,96 ?mol TE/g.

Daun dan kulit buah

Faedah buah naga bagi kesehatan ternyata tak hanya dipersembahkan daging buah. Hasil penelitian Rosario Vargas Sol?s dari Laboratorio de Investigation de Fitofarmacolog?a, Universidad Autonoma Metropolitana Xochimilco, Meksiko, ekstrak kloroform daun buah naga berdaging putih mengandung senyawa pentacyclic triterpene taraxast-20-ene-3a-ol dan taraxast-12,20(30)-dien-3a-ol. Kedua senyawa itu terbukti melindungi kelenturan pembuluh darah kelinci.

Peneliti memperkirakan keampuhan kedua senyawa itu hampir menyamai troxerutin, salah satu obat pelindung pembuluh darah mikro yang beredar di pasaran. Obat itu berfaedah mengurangi risiko pecahnya pembuluh darah. Hasil uji in vitro yang dilakukan Li-chen Wu, peneliti Department of Applied Chemistry, National Chi-Nan University, menunjukkan ekstrak kulit buah naga berdaging merah berpotensi menghambat pertumbuhan sel tumor B16F10 pada dosis 25 ?g. Itu membuktikan buah naga tak hanya lezat bila disantap, tetapi juga berfaedah sebagai obat. (Imam Wiguna)

Secara amnya, pakar sependapat dan mengakui buah naga kaya dengan potasium, ferum, protein, serat, sodium dan kalsium yang baik untuk kesihatan berbanding buah-buahan lain yang diimport.

Mengikut wakil Johncola Pitaya Food , syarikat penanaman dan penyelidikan buah naga merah terbesar di negara ini, AL Leong, buah kaktus madu itu cukup kaya dengan pelbagai zat vitamin dan mineral yang boleh membantu meningkatkan daya tahan dan mengurangkan metabolisma dalam badan manusia.

“Kajian menunjukkan buah naga merah ini sangat baik untuk sistem penghadaman dan peredaran darah. Ia juga memberi tindak balas memberangsangkan untuk mengurangkan tekanan emosi dan meneutralkan toksik dalam darah.“Kajian juga menunjukkan buah ini boleh mencegah kanser usus, selain mencegah kandungan kolesterol yang tinggi dalam darah dan pada masa sama menurunkan kadar lemak dalam badan,” katanya.

Secara keseluruhan, setiap buah naga merah mengandungi protein yang mampu mengurangkan metabolisma badan dan menjaga kesihatan jantung; serat (mengawal kanser usus, kencing manis dan diet); karotin (kesihatan mata, menguatkan otak dan menghalang penyakit); kalsium (menguatkan tulang) dan fosferos (pertumbuhan tisu badan).

Buah naga juga mengandungi zat besi untuk menambah darah; vitamin B1 (mengawal kepanasan badan); vitamin B2 (menambah selera); vitamin B3 (menurunkan kadar kolesterol) dan vitamin C (menambah kelicinan, kehalusan kulit serta mencegah jerawat).

Buah naga selain mempunyai nilai ekonomis tinggi, juga memiliki khasiat bagi kesehatan manusia, di antaranya sebagai penyeimbang kadar gula darah, pencegah kanker, pelindung kesehatan mulut, pengurang kolestrol, pencegah pendarahan, dan obat keluhan keputihan.

Tuesday, February 19, 2013

MANFAAT DAUN SIRIH

 
Manfaat sirih untuk kesehatan sangat besar, daun tersebut mengandung zat antiseptik pada seluruh bagiannya. membuatnya banyak disukai banyak orang untuk menyembuhkan banyak penyakit.

Khasiat daun sirih telah teruji secara klinis. Hingga saat ini kini, penelitian daun sirih masih terus dikembangkan. Berikut adalah resep dari Kebun Tanaman Obat Karyasari tentang, cara pemanfaatan daun sirih untuk kesehatan:
 1. Obat Batuk

a) Siapkan 15 lembar daun sirih
b) tiga gelas air
c) Cuci bersih daun sirih tersebut dan rebus sampai tersisa menjadi tiga perempat bagian.
d) Minum bersamaan dengan madu

2. Obat Bronkitis

a) Rebus 7 lembar daun sirih yang telah dicuci bersih bersama sepotong gula batu dalam 2 gelas air bersih.
b) Tunggu sampai tersisa menjadi 1 gelas. Minum 3 x sehari masing-masing sepertiga gelas.

3. Menghilangkan bau badan

a) Ambil 5 lembar daun sirih dan rebus dengan 2 gelas air.
b) Tunggu sampai tersisa menjadi satu gelas.
c) Minum pada siang hari.

4. Obat Luka Bakar

a) Ambil daun sirih secukupnya dan cuci bersih.
b) Peras airnya dan tambahkan sedikit madu.
c) Bubuh-kan ke tempat luka bakar.

5. Obat Mimisan


a) Siapkan 1 lembar daun sirih yang agak muda,
b) kemudian memarkan dan gulung.
c) Sumbatkan hidung yang berdarah.

6. Obat Bisul

a) Ambil daun sirih secukupnya dan cuci bersih.
b) Setelah itu giling sampai halus dan dioleskan pada bisul.
c) Balut dan ganti 2 x sehari.

7. Obat Mata Gatal dan Mata Merah

a) Sediakan 5-6 daun sirih muda dan segar rebus dengan 1 gelas air sampai mendidih.
b) Jika sudah, tunggu sampai dingin.
c) Gunakan untuk mencuci mata dengan gelas cuci mata 3 x sehari sampai sembuh.

8. Obat Koreng dan Obat Gatal

a) Rebus 20 lembar daun sirih sampai mendidih.
b) Gunakan air rebusan yang masih hangat untuk membasuh koreng dan gatal.

9. Obat Gusi Berdarah

a) Rebus 4 lembar daun sirih dalam 2 gelas air.
b) Berkumur-lah secukup-nya.

10. Obat Sariawan

a) Ambil 1-2 lembar daun sirih kemudian cuci bersih.
b) Kunyah sampai lumat dan buang ampasnya setelah selesai.

11. Menghilangkan Bau Mulut

a) Siapkan 2-4 lembar daun sirih, Cuci bersih dan remas.
b) Seduh dengan air panas lalu gunakan untuk berkumur.

12. Obat Jerawat

a) Ambil 7-10 lembar daun sirih , cuci bersih dan tumbuk halus.
b) Seduh dengan dua gelas air panas.
c) Gunakan air tersebut untuk mencuci muka.
d) Lakukan 2-3 x sehari.

13. Obat Keputihan

a) Rebus 10 daun sirih yang telah dicuci bersih dalam 2,5 liter air.
b. Gunakan air rebusan yang masih hangat tersebut untuk Miss V -nya.

14. Mengobati ASI Berlebih

a) Ambil beberapa daun sirih, cuci bersih dan olesi dengan minyak kelapa.
b) Kemudian hangatkan di atas api sampai layu.
c) Tempelkan di seputar payudara yang bengkak selagi masih hangat.
    Dan masih banyak lainnya, mungkin insyaallah artikel mengenai khasiat daun sirih ini dapat membantu.

JAMBU BIJI atau JAMBU KLUTHUK


 
Jambu biji (Psidium guajava linn) berasal dari Amerika Tengah. Tanaman ini dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun di dataran tinggi. Umumnya ditanam di pekarangan dan di ladang-ladang. Pohon jambu biji merupakan tanaman perdu yang bercabang banyak, tingginya dapat mencapai 12 m. Besarnya buah bervariasi dari yang yang berdiameter 2,5 cm sampai dengan lebih dari 10 cm.

Jambu yang digemari oleh masyarakat umumnya yang berdaging lunak dan tebal, rasanya manis, berbiji sedikit dan buahnya berukuran besar. Beberapa jenis jambu biji yang diunggulkan antara lain jambu Pasar Minggu, Jambu Bangkok, jambu Palembang, jambu sukun, jambu apel, jambu sari, jambu merah dan jambu merah getas.

Di antara berbagai jenis buah, jambu biji mengandung vitamin C yang paling tinggi dan cukup mengandung vitamin A. Dibanding buah-buahan lainnya seperti jeruk manis yang mempunyai kandungan vitamin C 49 mg/100 gram bahan, kandungan vitamin C jambu biji 2 kali lipat. Vitamin C ini sangat baik sebagai zat antioksidan. Sebagian besar vitamin C jambu biji terkonsentrasi pada kulit dan daging bagian luarnya yang lunak dan tebal.
Kandungan vitamin C jambu biji mencapai puncaknya menjelang matang. Selain pemasok andal vitamin C, jambu biji juga kaya serat, khususnya pectin (serat larut air), yang dapat digunakan untuk bahan pembuat gel atau jeli. Manfaat pectin lainnya adalah untuk menurunkan kolesterol yaitu mengikat kolesterol dan asam empedu dalam tubuh dan membantu pengeluarannya. Penelitian yang dilakukan Singh Medical Hospital and Research center Morrabad, India menunjukkan jambu biji dapat menurunkan kadar kolesterol total dan trigliserida darah serta tekanan darah penderita hipertensi essensial.

Tabel Kandungan Gizi jambu biji dalam 100 gram
Kandungan Jumlah Kandungan Jumlah
Energi
Vitamin A
Protein
Vitamin B1
Lemak
Vitamin B2
Karbohidrat
49,00 ka
25 SI
0,90 gr
0,05 mg
0,30 gr
0,04 mg
12,20 gr
Vitamin C
Kalsium
Niacin
Fosfor
Serat
Besi
Air
87,00 mg
14,00 mg
1,10 mg
28,00 mg
5,60 gr
1,10 mg
86 gram
Bagian yg dapat dimakan 82 %

Jambu biji juga mengandung tannin, yang menimbulkan rasa sepat pada buah tetapi juga berfungsi memperlancar sistem pencernaan, sirkulasi darah, dan berguna untuk menyerang virus.


Kurangi resiko penyakit jantung sampai 16%

Jambu biji juga mengandung kalium yang berfungsi meningkatkan keteraturan denyut jantung, mengaktifkan kontraksi otot, mengatur pengiriman zat-zat gizi lainnya ke sel-sel tubuh, mengendalikan keseimbangan cairan pada jaringan dan sel tubuh. Penelitian yang dilakukan Singh Medical Hospital & Research Centre Morabad , India menunjukkan bahwa jambu biji dapat menurunkan kadar kolesterol total dan trigliserida darah serta tekanan darah penderita hipertensi. Karena kandungan likopen yang tinggi ini, di Indonesia jus buah jambu merah sering kali dipergunakan untuk meningkatkan kadar trombosit penderita penyakit demam berdarah. Menurut Dr. James Cerda dengan memakan jambu biji 0,5 - 1 kg / hari selama 4 minggu resiko terkena penyakit jantung dapat berkurang sebesar 16 %.

Dalam jambu biji juga ditemukan likopen yaitu zat non gizi potensial lain selain serat. Likopen adalah karatenoid (pigmen penting dalam tanaman) yang terdapat dalam darah (0,5 mol per liter darah) serta memiliki aktivitas anti oksidan. Riset-riset epidemologis likopen pada studi yang dilakukan peneliti Itali, mencakup 2.706 kasus kanker rongga mulut, tekek, kerongkongan, lambung, usus besar dan dubur, jika mengkonsumsi likopen yang meningkat, khususnya pada jambu biji yang daging buahnya berwarna merah, berbiji banyak dan berasa manis mempunyai efek memberikan perlindungan pada tubuh dari beberapa jenis kanker.

Disamping manfaat jambu biji untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah serta mencegah munculnya kanker, memperkuat daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit, meningkatkan kesehatan gusi, gigi dan pembuluh kapiler serta membantu penyerapan zat besi dan penyembuhan luka. Jambu biji juga berkhasiat anti radang, anti diare dan menghentikan pendarahan, misalnya pada penderita demam berdarah dengue (DHF).

Jambu Merah Tidak Bisa Sembuhkan DBD

Jambu merah dipercaya bisa meningkatkan kadar trombosit darah yang turun saat demam berdarah. Namun sebenarnya secara medis jambu merah tidak serta merta bisa menyembuhkan demam berdarah. "Jambu merah hanya untuk meningkatkan daya tubuh," kata Dian Afianti, dokter di Rumah Sakit Roemani, Semarang, Jawa Tengah.

Jadi bila anda menderita demam berdarah sebaiknya pengobatan medis tetap diperlukan. Lebih penting lagi sebaiknya cegah demam berdarah dengan menjaga kebersihan lingkungan serta memberantas sarang nyamuk dan jentik-jentiknya.
.

TEMULAWAK

Temulawak ( Curcuma xanthorrhiza ROXB ) merupakan tanaman obat alami berupa tumbuhan rumpun berbatang semu. Nama daerah bagi telawak antara lain di Jawa Barat temulawak disebut sebagai koneng gede sedangkan di Madura disebut sebagai temu lobak. Kawasan Indo merupakan tempat dari mana temulawak ini menyebar ke seluruh dunia. Saat ini tanaman ini selain di Asia Tenggara dapat ditemui pula di Cina, IndoCina, Bardabos, India, Jepang, Korea, di Amerika Serikat dan Beberapa negara Eropa.

Klasifikasi tanaman temulawak
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Zingiberales
Keluarga : Zingiberaceae
Genus : Curcuma
Spesies : Curcuma xanthorrhiza ROXB.

Tanaman terna berbatang semu dengan tinggi hingga lebih dari 1m tetapi kurang dari 2m, berwarna hijau atau coklat gelap. Akar rimpang terbentuk dengan sempurna dan bercabang kuat, berwarna hijau gelap. Tiap batang mempunyai daun 2 – 9 helai dengan bentuk bundar memanjang sampai bangun lanset, warna daun hijau atau coklat keunguan terang sampai gelap, panjang daun 31 – 84cm dan lebar 10 – 18cm, panjang tangkai daun termasuk helaian 43 – 80cm. Perbungaan lateral, tangkai ramping dan sisik berbentuk garis, panjang tangkai 9 – 23cm dan lebar 4 – 6cm, berdaun pelindung banyak yang panjangnya melebihi atau sebanding dengan mahkota bunga. Kelopak bunga berwarna putih berbulu, panjang 8 – 13mm, mahkota bunga berbentuk tabung dengan panjang keseluruhan 4.5cm, helaian bunga berbentuk bundar memanjang berwarna putih dengan ujung yang berwarna merah dadu atau merah, panjang 1.25 – 2cm dan lebar 1cm.



Manfaat dan khasiat tanaman temulawak antara lain:
  1. Menghilangkan rasa nyeri pada perut akibat diare atau penyakit disentri.
  2. Mengobati penyakit kuning ( penyakit Icterus )
  3. Mengobati penyakit ginjal dan limpa yang membengkak.
  4. Mengobati penyakit radang pada saluran kencing.
Cara menggunakannya yaitu akar temulawak direbus, disaring dan dimbil airnya lalu dicampur dengan gula atau madu asli.